Pengembangan Produk Hasil Riset Berbasis Tumbuhan Karamunting Borneo (KARBO) (Melastoma sp.)

      Tim Dosen yang terdiri dari Dr. Elly, Dr. Amarullah, Dr.Titik Ismandari, M. Sc., dan Ir. Willem, S.P, mengembangkan produk berbasis Tumbuhan Karamunting yang merupakan tumbuhan gulma yang tumbuh liar di pulau Sumatera dan Kalimantan dan kurang dapat dimanfaatkan. Namun dari berbagai hasil penelitian diketahui bahwa berbagai bagian tumbuhan ini mengandung senyawa-senyawa kimia yang memiliki aktivitas biologis. Berbagai hasil penelitian juga telah mengungkapkan aktivitas biologis berbagai bagian tumbuhan karamunting, antara lain daun karamunting memiliki aktivitas antioksidan, antikanker, antibakteri, antifungi, dan antiinflamasi.

      Karamunting (Rhodomyrtus Tomentosa) merupakan salah satu tanaman yang tumbuh liar di daerah kabupaten Ketapang Kalimatan Barat. Tanaman ini memiliki buah yang terasa manis dan mengandung antioksidan tinggi karena memiliki warna buah masak merah hingga kehitam-hitaman. Buah karamunting belum termanfaatkan secara optimal, sehingga dengan diolah menjadi produk sirup dan produk lain yang dapat meningkatkan nilai ekonomis secara kualitas maupun secara kuantitas.

        Tim dosen Fakultas Pertanian UBT mengembangkan Tanaman Karamunting menjadi beberapa produk yaitu Teh dari Daun Karamunting, Sirup yang terbuat dari ektrak buah Karamunting, Hand soap yang dibuat dari ektrak buah Karamunting, serta telur asin yang diolah menggunakan daun Karamunting.

         Penelitian Tim Dosen Fakultas Pertanian ini diharapkan dapat memperkenalkan tumbuhan Karamunting ke masyarakat luas tentang kebermanfaatannya dan potensinya sebagai alternatif pengobatan dan produk untuk meningkatkan kesehatan manusia.

Hubungi Kami